10 Pekerjaan Akan Digantikan Robot, Tenaga Manusia Bagaimana?

 
10 Pekerjaan Akan Digantikan Robot, Tenaga Manusia Bagaimana?

LADUNI.ID, Jakarta - Studi terbaru Mckinsey Global Institute memperkirakan sekitar 800 juta pekerja di seluruh dunia akan kehilangan pekerjaan dengan adanya otomatisasi tahun 2030. World Economic Forum menampilkan data berdasarkan laporan "Future of Jobs Report 2018" yang mencoba mengintip perubahan teknologi yang akan terjadi selama empat tahun ke depan di tahun 2022, pasalnya sebagian pekerjaan yang selama ini dikerjakan oleh manusia akan diganti dengan robot

Para peneliti Oxford University memperkirakan 47% pekerjaan di Amerika cenderung akan bersaing dengan otomatisasi robot dan kecerdasan buatan selama 20 tahun ke depan. 

Namun, penelitian yang sama mengungkapkan bahwa 53% pekerjaan kemungkinan tidak akan terpengaruh sama sekali. Robot dianggap belum mampu mengambil alih pekerjaan yang tergantung pada interaksi manusia seperti dokter dan guru atau pekerjaan dengan keahlian khusus lainnya. 

Pekerjaan di bidang manufaktur, transportasi, dan administrasi dapat berkurang tetapi akan ada peningkatan potensial dalam bidang kesehatan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan pekerjaan perhotelan/wisata akan cenderung mengimbangi

Beberapa pekerjaan diperkiraan akan menjadi tidak dibutuhkan dan akan digantikan profesi baru. Namun ada pula pekerjaan lama yang masih akan dibutuhkan di masa depan. 

Pekerjaan apa saja? 10 pekerjaan akan mubazir Berikut adalah daftar pekerjaan yang diperkirakan akan banyak berkurang hingga tahun 2022, serta karir baru yang dibutuhkan: 

1. Input Data/Data Entri akan digantikan dengan Data Analyst/Scientist. Posisi manager atau supervisor bidang ini masih akan tetap dipertahankan. 

2.  Akunting dan Payroll diperkirakan akan tergantikan dengan AI (Kecerdasan buatan) dan Machine Learning Specialist. Namun posisi General Manager bidang ini akan tetap dibutuhkan. 

3. Administrasi dan Sekretaris Ekskutif akan banyak dialihkan pada General/Operation Manager dengan bantuan Software/Application Developers dan Analysts. 

4. Perakitan dan pekerja pabrik akan banyak tergantikan dengan Spesialis Data Analyst. Baca juga: Ingat, Ini Skill yang Harus Dimiliki di Era Industri 4.0 

5. Layanan Bisnis dan Administrasi akan mengalami banyak pengurangan dan akan dialihkan pada fokus sales dan marketing. 

6. Akuntan dan Auditor akan dialihkan pada posisi New Technology Specialits dengan menekankan pada peran Human Resource Specialits. 
7. Pencatat Stok dan Material akan tergantikan dengan Organizational Specialits bersama dengan Penasehat Finansial dan Investasi. 

8. Manager Operasional dapat digantikan dengan Software dan Application Developers maupun profesi Data Base and Networks Specialits. 

9. Jasa pos akan digantikan dengan posisi Supply Chain and Logistik Specialists bersama dengan Information Technology Service. 

10. Pusat Informasi dan Layanan Pelanggan akan lebih banyak dialihkan pada profesi Sales and Marketing dan juga Digital Transformation Specialist. 

Pekerjaan baru untuk era baru Pekerjaan terkait operator mesin industri, administrasi, dan pekerja layanan memang diprediksi akan menjadi profesi yang paling terkena dampak era Revolusi Industri 4.0 ini. Namun bagi negara-negara berkembang dengan investasi lebih rendah di bidang teknologi akan cenderung tidak terlalu merasakan perubahan ini. . Jadi pertanyaan sebenarnya adalah, apakah robot akan menggantikan pekerjaan kita, atau memberi ruang bagi kita untuk mengejar karir baru?
 

 

 

Sumber: Kompas.com